THOUSANDS OF FREE BLOGGER TEMPLATES

Rabu, 17 September 2008

My favorite song


How do I breathe
_Mario_

Feels so different being here
I'm so used to being next to you
Life for me is not the same
Theres no-one to talk to
Don't know why I let it go too far
Starting over it's so hard
Seems like everywhere I try to go
I keep thinking of you
I just had a wakeup call
Wishing that I never let you fall
Baby your not to blame at all
When i'm the one that pushed you away
Baby if you knew I care
You never would’ve went nowhere
Girl I should have been right there

How do I breathe
Without you here by my side
How will I see
when Your love brought me to the light
Where do I go
When your hearts where I lay my head
When your not with me
How do I breathe
How do I breathe

Girl I'm losing my mind
Yes I made a mistake
Thought that you would be mine
Guess the joke was on me
I miss you so bad I cant sleep
I wish I knew where you could be
Another dude is replacing me
Girl this cant be happening
I just had a wakeup call
Wishing that I never let you fall
Baby your not to blame at all
When i'm the one that pushed you away
Baby if you knew I care
You never would have went nowhere
Girl I should have been right there

and I wonder
How do I breathe
Without you here by my side
How will I see
when Your love brought me to the light
Where do I go
When your hearts where I lay my head
When your not with me
How do I breathe
How do I breathe

I cant get over you no
Baby I dont wanna let go
Girl you need to come home
Back to me
Cause girl you made it hard to breathe
When your not with me

Tell me
How do I breathe
Without you here by my side
How will I see
When Your love brought me to the light
Where do I go
When your hearts where I laid my head
When your not with me
How do I breathe
How do I breathe

Tell me
How do I breathe
Without you here by my side
How will I see
When Your love brought me to the light
Where do I go
When your hearts where I laid my head
When your not with me
How do I breathe
How do I breathe

The truth about Forever

KEBENCIAN MEMBUATMU KESEPIAN...
Kita memang tidak tahu kapan ajal akan menjemput. Oleh karena itu, gunakanlah waktu yang ada sebaik-baiknya. Jangan sampai disia-siakan sedikitpun. 

Hal ini tidak berlaku bagi Yogas. Seluruh mimpi, cita-cita, dan kebahagiaannya hilang seiring dengan vonis dokter yang menyatakan bahwa ia tidak akan berumur panjang. Satu per satu orang yang sangat dekat dengannya menjauh. Pergi meninggalkannya dalam kesendirian. Yogas dinyatakan positif mengidap HIV. 

Sejak Yogas mengetahui tentang sisa umurnya, ia pun menjadi orang yang sangat tertutup. Ia sangat tidak ingin ada orang lain yang memerhatikan dan peduli dengan keadaannya. Meski ia merasakan kehampaan dan kesendirian yang mendalam, Yogas harus mampu melewatinya sendiri. Tanpa bantuan siapapun, termasuk orangtua dan sahabat-sahabatnya. 

Di sisa hidupnya itu, Yogas bukannya memanfaatkan waktu sebaik-baiknya. Ia malah nekat pergi ke Yogyakarta. Semua itu karena satu hal. Ia harus membalas dendam kepada seseorang yang menyebabkan semua penderitaannya selama enam tahun belakangan ini. 

Namun, saat itu pula cinta datang menyapanya melalui seseorang bernama Kana, keponakan ibu kost-nya di Yogjakarta. Namun sayang, Yogas tidak ingin Kana terlibat terlalu jauh dalam kehidupannya. Bahkan, Yogas berusaha semaksimal mungkin menjauhkan Kana dari dirinya. 

Yogas tak mau membiarkan kebahagiaan menyapanya walau hanya sebentar saja. Meski ia tahu, dirinya juga sayang pada Kana. Semua keputusan ada di tangan Yogas. Yang mana yang Yogas pilih? Temukan jawabannya dalam novel The Truth About Forever yang ditulis oleh Orizuka. 

Membaca novel terbitan GagasMedia ini mengingatkan kita akan penyakit HIV/AIDS yang merupakan fenomena gunung es di seluruh penjuru dunia. Dari sini, kita dapat menyadari banyak hal. HIV/AIDS memang penyakit mematikan. Namun, bukan berarti orang yang terjangkit virus tersebut harus kita jauhi atau hindari. Tetap mendukung dan memberikan perhatian pada orang yang terjangkit adalah cara terbaik untuk membuatnya tetap hidup penuh semangat.

the tragical history of hamlet by William Shakespeare


the tragical history of hamlet by William Shakespeare

Shakespeare adalah penyair Inggris, penulis naskah drama, sekaligus aktor yang diakui sebagai salah satu yang terbaik sepanjang sejarah umat manusia. Beberapa karya Shakespeare, seperti Romeo dan Juliet, termasuk sebagai karya sastra paling terkenal di seluruh dunia. Namun, karya-karyanya pada periode awal dianggap tidak sesuai dengan kualitas artistik drama-drama Marlowe. Ben Johnson (1572-1637), yang juga seorang penulis naskah drama kontemporer, menulis bahwa “kegemilangan Shakespeare dalam menulis karya drama bersumber dari dalam dirinya sendiri, begitu juga kemampuan untuk menguasai karya-karya tersebut”. Pada masanya, Shakespeare telah menggunakan begitu banyak kosa kata- kurang lebih 29,066- kata-kata dalam naskah dramanya. Sebagai perbandingan, pada saat ini masyarakat yang berbahasa Inggris menggunakan sekitar 2.000 kosa-kata dalam percakapan sehari-hari. “Hal yang penting dalam menikmati karya-karya Shakespeare adalah bagaimana anda dapat menerima autoritas dan karakteristik Shakespeare apa adanya” (Ludwig Wittgenstein in Culture and Value, 1980).Tak banyak catatan dalam kehidupan pribadi Shakespeare. Ada rumor yang berkembang bahwa Shakespeare tidak benar-benar menulis karya dramanya. Christopher Marlowe, Ratu Elizabeth atau Edward De Vere (1550-1604) adalah orang-orang yang diidentifikasi oleh T.J. Looney pada tahun 1920 sebagai penulis naskah drama Shakespeare. Suatu kelompok besar yang disebut ‘Oxfordian’ juga ragu-ragu dan sulit memercayai bahwa seorang pria seperti Shakespeare yang berasal dari kalangan rakyat biasa mampu menghasilkan karya tulis yang dapat membuatnya menjadi penulis besar. Menurut para numerologis, Shakespeare menulis Bible versi King James pada usia 46. Buktinya adalah : “ Shake (Guncangan) adalah kata ke 46 dari Mazmur ke-46, sedangkan Spear (Tombak) adalah kata ke-46 dihitung dari belakang, pada Mazmur ke-46.”William Shakepeare lahir di Stratford-upon-Avon, sebuah kota kecil yang terkenal dengan produksi malt-nya. Suatu wabah menular (black plague) telah membunuh 1.500 penduduk kota pada tahun 1564. Shakespeare adalah anak tertua dari Mary Arden, anak perempuan seorang tuan-tanah lokal. Sedangkan suaminya John Shakespeare (1530-1601) adalah seorang pengrajin sarung tangan sekaligus pengusaha di bidang perkayuan. John Aubrey (1626-1697) mengatakan dalam “Brief Lives” bahwa ayah Shakespeare adalah seorang tukang daging, dan ia melatih William muda untuk terjun ke dunia bisnisnya. “Tetapi jika satu saat William harus menyembelih seekor sapi, ia akan melakukannya dengan cara yang terhormat”. Pada tahun 1568 John Shakespeare terpilih sebagai walikota Stanford. Bisnis wol-nya gagal pada tahun 1570an dan pada tahun 1580 -bersama 140 orang lainnya- ia didenda sebesar ¤40 karena dianggap gagal menemukan jaminan untuk mempertahankan perdamaian. Tak ada catatan apakah denda itu akhirnya ia bayar. Beberapa saat kemudian komite gereja melaporkannya beserta delapan orang lainnya bahwa mereka lalai untuk hadir di gereja karena berada dalam ketakutan dalam proses penyelesaian hutang. Nama baik keluarga berhasil dikembalikan pada tahun 1590an oleh William Shakespeare dan pada tahun 1596 ia dianugerahi sebuah lencana kehormatan keluarga (coat of arms).Sangat sedikit orang yang mengetahui masa-masa awal hidup Shakespeare. Karya-karyanyalah yang kemudian menimbulkan berbagai interpretasi akan hal itu T.S. Elliot menulis bahwa “ Saya berkeyakinan bahwa tak ada satu pun dari karya Shakespeare yang memiliki “makna”, walaupun juga merupakan suatu kesalahan jika kita mengatakan bahwa drama-drama Shakespeare tidak bermakna” (dikutip dari Selected Essays, new edition, 1960). Shakespeare diperkirakan memperoleh pendidikan di Stratford grammar School, dan mungkin ia menghabiskan periode 1580-82 sebagai guru untuk Keluarga Katolik Roma Houghton di Lancashire. Saat Shakespeare berusia 15 tahun, seorang wanita dari desa tetangga tenggelam di Sungai Avon. Kematiannya diyakini disebabkan oleh kecelakaan, tapi mungkin pula kejadian itu merupakan suatu upaya bunuh diri. Hal ini kemudian diangkat oleh Shakespeare dalam Hamlet, dengan meninggalkan pertanyaan di akhir cerita tentang penyebab kematian Ophelia, apakah karena kecelakaan, atau karena bunuh diri. Pada usia 18 tahun, Shakespeare menikahi gadis setempat bernama Anne Hathaway (meninggal pada tahun 1623) yang berusia delapan tahun lebih tua. Anak pertamanya, Susannah, lahir dalam enam bulan, dan pada tahun 1585 si kembar Hamnet dan Judith lahir. Hamnet, satu-satunya anak lelaki Shakespeare, meninggal pada tahun 1596 pada usia 11 tahun. Banyak yang meyakini bahwa salah satu dialog King John yang diawali dengan kalimat “Duka cita memenuhi ruangan anakku yang tidak hadir di sini” merupakan cerminan dari kesedihan Shakespeare.Hamlet dicetak pertama kali pada tahun 1603. Hamlet adalah karya drama terbesar Shakespeare, berdasarkan pada drama yang hilang, r-Hamlet. Pangeran hamlet, seorang intelektual yang penuh teka-teki, sedang berkabung atas kematian ayahnya sekaligus atas ibunya yang menikah lagi. Hantu ayahnya kemudian muncul dan memberitahu bahwa Claudius yang menikahi Ratu Gertrude (ibu Hamlet) adalah orang yang meracuninya. Hamlet yang terpana akan permainana yang sedemikian kejam dan licik bersumpah akan membalas dendam. “Waktu telah keluar dari relnya! O kedengkian yang terkutuk! Aku rupanya terlahir untuk membalaskan dendam ini!” Ia pun mementaskan drama yang ceritanya berhubungan dengan tindakan Claudius. Hamlet diyakini sebagai orang yang pemarah dan gila. Ia membunuh seseorang yang mencuri dengar pembicaraannya, Polonius (Seorang anggota kerajaan), dengan menusukkan pedangnya melalui tirai. Anak lelaki Polonius, Laertes, kembali ke Denmark untuk membalas dendam atas kematian ayahnya. Anak perempuan Polonius, Ophelia, mencintai Hamlet. Tetapi kesadisan dan tabiat brutal Hamlet membawanya pada kegilaan. “Pergilah kau ke biara dan bertanyalah : mengapa kau merupakan keturunan dari para pendosa?” Hamlet berkata pada Ophelia, yang kemudian meninggal karena tenggelam. Sebelum pembantaian yang mengakhiri cerita, Hamlet berkata pada teman baiknya, Horatio: “Aku harus memenangkan pertaruhan ini. Tapi mungkin kau tak pernah berpikir betapa sakitnya hatiku ini.” Dan pertempuran itu pun berakhir dengan kematian Gertrude, Laertes, Claudius, dan Hamlet, yang kata-kata terakhirnya adalah “yang tersisa hanyalah kesunyian”

Sabtu, 06 September 2008

kesehatan




BALET...


Balet adalah nama dari salah satu teknik tarian. Karya tari yang dikoreografi menggunakan teknik ini dinamakan balet, dan meliputi: tarian itu sendiri, mime, akting, dan musik (baik musik orkestra ataupun nyanyian). Balet dapat ditampilkan sendiri atau sebagai bagian dari sebuah opera. Balet terkenal dengan teknik virtuosonya seperti pointe work, grand pas de deux, dan mengangkat kaki tinggi-tinggi. Teknik balet banyak yang mirip dengan teknik anggar, barangkali karena keduanya mulai berkembang dalam periode yang sama, dan juga karena keduanya membutuhkan teknik keseimbangan dan pergerakan yang mirip.
Istilah ballo pertama kali digunakan oleh Domenico da Piacenza (dalam De Arte Saltandi et Choreas Ducendi), sehingga karyanya dikenal sebagai balleti atau balli yang kemudian menjadi ballet. Istilah ballet itu sendiri dicetuskan oleh Balthasar de Beaujoyeulx dalam Ballet Comique de la Royne (1581) yang merupakan ballet comique (drama ballet). Pada tahun yang sama, Fabritio Caroso menerbitkan Il Ballarino, yaitu panduan teknis mengenai menari balet, yang membuat Italia menjadi pusat utama berkembangnya tari balet.


Sejarah balet

Balet berakar pada acara pertemuan para ningrat Italia di masa pencerahan. Selanjutnya, balet dikembangkan dalam ballet de cour, yaitu dansa sosial yang dilakukan bersama musik, pidato, berpuisi, nyanyian, dekor, dan kostum oleh para ningrat Prancis. Balet kemudian berkembang sebagai bentukan seni tersendiri di Prancis pada masa pemerintahan raja Louise XIV yang sangat mencintai seni tari dan bertekad untuk memajukan kualitas seni tari pada masa itu. Sang raja mendirikan Académie Royale de Danse pada tahun 1661, dan pada tahun yang sama, balet komedi karya Jean-Baptist Lully ditampilkan. Bentuk balet awal berupa sebuah seni panggung di mana adegan-adegannya berupa tarian. Lully lalu mendalami balet opera dan mendirikan sekolah untuk mendidik penari balet profesional yang berhubungan dengan Académie Royale de Musique. Di sekolah tersebut, sistem pendidikannya berdasarkan tata krama ningrat.
Abad ke-18 merupakan periode di mana standar teknis balet mnejadi sangat maju. Pada masa ini pula balet menjadi bentukan seni drama yang serius dan setara dengan opera. Kemajuan ini disebabkan oleh karya penting dari Jean-Georges Noverre yang berjudul Lettres sur la danse et les ballets (1760), yang merintis berkembangnya ballet d'action di mana penari diharuskan mengekspresikan karakter dan menampilkan narasi cerita. Musik balet itu sendiri berkembang sangat pesat pada masa itu oleh
komponis seperti Christopher Gluck. Pada akhir masa itu, opera menjadi terbagi tiga teknik formal yaitu sérieux, demi-caractère dan comique, dan balet turut menjadi bagian di dalam opera sebagai pengantar adegan yang diistilahkan sebagai divertissements.
Abad ke-19 merupakan periode di mana banyak terjadi perubahan sosial. Perubahan ini juga tercermin dalam balet, yang bergeser jauh dari bentukan seni yang sangat ningrat (Balet romantik). Ballerina seperti
Marie Taglioni dan Fanny Elssler merintis teknik baru berupa pointe work yang menyebabkan peran ballerina (penari balet wanita) menjadi sangat penting di atas panggung. Sementara itu, para librettist profesional mulai memasukkan cerita dalam balet, dan guru balet seperti Carlo Blasis mengkodifikasi teknik balet sehingga menjadi teknik dasar yang masih digunakan hingga sekarang. Balet mengalami penurunan pamor setelah 1850 di kebanyakan negara barat selain Denmark dan Rusia (berkat para master seperti August Bournonville, Jules Perrot, dan Marius Petipa). Sanggar balet Rusia, terutama setelah Perang Dunia II, banyak melakukan tur keliling dunia sehingga menjaga balet tetap hidup di dunia dan banyak dikenal oleh masyarakat umum

Pendidikan

Olimpiade Matematika Internasional

Olimpiade Matematika Internasional (OMI) adalah sebuah pertandingan matematika tahunan untuk siswa-siswa SMA. Ini adalah olimpiade sains internasional tertua.
OMI pertama diselenggarakan di
Rumania pada 1959. Sejak itu, OMI telah diselenggarakan setiap tahun kecuali pada 1980. Sekitar 90 negara mengirimkan timnya yang terdiri atas (paling banyak) enam siswa masing-masing (ditambah seorang pemimpin tim, satu wakil pemimpin tim dan pengamat-pengamat). Tim-tim ini tidak semuanya diakui – semua angka hanya diberikan kepada peserta masing-masing. Para peserta harus berusia di bawah 20 tahun dan tidak boleh pernah menempuh pendidikan pasca-sekolah menengah. Sejauh memenuhi syarat-syarat ini, seorang peserta dapat ikut serta berapa kalipun dalam OMI.
Kertas tesnya terdiri atas enam problema, dengan masing-masing problema bernilai 7 angka. Jadi total nilainya 42. Ujian ini diselenggarakan dalamd ua hari berturut-turut; peserta diberi waktu empat setengah jam untuk memecahkan tiga problema setiap harinya. Problema-problema ini dipilih dari berbagai bidang matematika sekolah menengah, yang secara umum diklasifikasikan sebagai
geometri, teori angka, aljabar, dan kombinatorika. Mereka tidak membutuhkan pengetahuan matematika yang lebih tinggi, dan pemecahan-pemecahannya singkat dan elegan. Namun untuk mendapatkan jawabannya dibutuhkan kecakapan dan kemampuan matematika luar biasa.
Masing-masing negara peserta, selain negara tuan rumah, boleh mengajukan usulan problema kepada Komite Pemilihan Problema, yang disediakan oleh negara tuan rumah, yang kemudian menyaringnya. Para pemimpin tim tiba di OMI beberapa hari lebih awal daripada para kontestan dan membentuk Dewan Juri OMI yang bertanggung jawab untuk semua keputusan resmi yang berkaitan dengan pertandingan itu, dimulai dengan memilih enam problema dari daftar saringan. Karena para pemimpin itu sudah mengetahui problema-problemanya sebelum para kontestan, mereka ditempatkan terpisah dari para kontestan hingga ujian yang kedua selesai. Para kontestan disertai ke OMI oleh wakil pemimpin mereka (dan mungkin juga oleh para pengamat).
Angka masing-masing negara disepakati antara pemimpin negara itu dan wakil pemimpinnya serta para koordinator yang disediakan oleh negara tuan rumah (pemimpin tim yang negaranya mengajukan problema dalam hal angka untuk negara tuan rumah), tunduk kepada keputusan Koordinator Kepala dan akhirnya pada Juri apabila pertikaian tidak dapat diselesaikan.

PEMILIHANNYA : Peringkat para peserta ditetapkan berdasarkan nilai masing-masing.
Jumlah keseluruhan medali yang diberikan sedekat mungkin tetapi tidak lebih dari setengah dari keseluruhan jumlah kontestan.
Karena itu jumlah medali emas, perak dan perunggu dipilih dengan cara begitu rupa sehingga rasionya kira-kira 1:2:3.
Para peserta yang tidak memenangi medali tetapi yang mencapai angka tujuh pada sekurang-kurangnya satu problema akan disebutkan dalam daftar mereka yang patut dipuji.
Beberapa hadiah diberikan untuk pemecahan yang sangat elegan atau yang melibatkan generalisasi yang baik dari suatu problema. Hal ini terakhir kali terjadi pada 2005, 1995 dan 1988, tetapi lebih sering terjadi hingga awal 1980-an.
Peraturan bahwa paling banyak setengah dari kontestan memenangi sebuah medali kadang-kadang dilanggar apabila pemberlakuannya menyebabkan jumlah medalinya menyimpang terlalu banyak dari setengah dari jumlah kontestan. Hal ini terakhir terjadi pada 2006 ketika pilihannya adalah memberikan sebuah medali kepada 188 atau 253 dari 498 kontestan.

Peserta masa lalu yang menonjol : Grigory Margulis (Uni Soviet) menerima medali perak OMI 1962. Ia menjadi matematikawan ketujuh yang pernah menerima Medali Fields, pada 1978, dan sebuah Hadiah Wolf dalam Mathematika, pada 2005.
Grigori Perelman (Uni Soviet) menulis sebuah makalah yang sempurna dalam OMI 1982 dan menerima medali emas. Ia dianugerahi, namun menolak menerima, medali Fields pada 2006 karena karyanya yang membuktikan Poincaré conjecture, yang diajukan pada 1904 dan dianggap sebagai salah satu problema terbuka terpenting dan paling sulit dalam matematika. Untuk itu, ia berhak menerima bagian dari Hadiah Milenium sebesar AS$1.000.000 yang ditawarkan oleh Institut Matematika Clay.
Vladimir Drinfel'd (Uni Soviet) pada usia 15 tahun menulis sebuah makalah sempurna dalam OMI 1969 dan menerima sebuah medali emas. Ia dianugerahi Medali Fields pada 1990.

Prestasi yang menonjol : Reid Barton (AS) adalah peserta pertama yang memenangi medali emas empat kali (1998-1999-2000-2001). Barton juga adalah satu dari 7 orang yang memperoleh medali emat empat kali Putnam Fellow (2001-2002-2003-2004).
Christian Reiher (Jerman) adalah peserta lainnya yang pernah memperoleh empat medali emas (2000-2001-2002-2003); Reiher juga menerima sebuah medali perunggu (1999).
Wolfgang Burmeister (RDJ) dan Martin Harterich (RFJ) peserta satu-satunya selain Reiher yang pernah memperoleh lima medali dengan sekurang-kurangnya tiga di antaranya adalah medali emas.
Ciprian Manolescu (Rumania) berhasil menulis sebuah makalah sempurna (nilai 42) untuk medali emas lebih banyak daripada siapapun juga dalam sejarah kompetisi in. Ia melakukannya dalam ketiga kali keikutsertaannya dalam OMI (1995-1996-1997). Manolescu juga menjadi Putnam Fellow tiga kali (1997-1998-2000).
Eugenia Malinnikova (Uni Soviet) adalah kontenstan perempuan terbaik dalam sejarah OMI. Ia memperoleh 3 emas medali di OMI 1989 (41 angka), OMI 1990 (42) dan OMI 1991 (42), ia hanya kehilangan 1 angka pada 1989 untuk melampaui prestasi Manolescu.
Terence Tao (Australia) ikut serta dalam OMI 1986, 1987 dan 1988, masing-masing memperoleh medali perunggu, perak dan emas. Ia memperoleh medali emas pada usia 13 tahun di OMI 1988, menjadi orang termuda untuk memperoleh medali emas. Ia menerima medali Fields pada 2006.
Oleg Golberg (Rusia/AS) adalah satu-satunya peserta dalam sejarah OMI yang memenangi medali emas untuk negara yang berbeda: ia memperoleh dua emas untuk Rusia pada 2002 dan 2003, lalu satu untuk AS pada 2004.
Tim AS memenangi OMI 1994 dengan cara yang unik ketika keenam anggota timnya menulis sebuah makalah sempurna dan dengan demikian menerima enam medali emas. Keberhasilan ini belum terulangi dan disebutkan secara khusus dalam
Time.
Tim-tim lain yang memenangi OMI dan semua anggotanya menerima medali emas adalah Tiongkok 8 kali (1992-1993-1997-2000-2001-2002-2004-2006) dan Bulgaria sekali (2003).
Tim Hongaria memenangi OMI 1975 dalam cara yang sama sekali terbalik dan tidak ortodoks, ketika tak seorangpun dari ke-8 anggota timnya menerima medali emas (5 perak, 3 perunggu). Tim yang merebut tempat kedua, tim RDJ juga tidak mempunyai satu pemenang emas pun (4 perak, 4 perunggu).